Text
Al-Fatih vs Vlad Dracula (1) : Kegelapan
Even one of the greatest heroes could shed some tears, right?
Bertemu dalam satu perguruan milik Turki Utsmani di masa kecil, Muhammad Al-Fatih dan Vlad Dracula kembali ke panggung dunia. Masing-masing mewakili kubu yang berlawanan.
Setelah tumbuh dewasa dengan obsesi dan kemampuannya sendiri-sendiri, akhirnya Muhammad Al-Fatih harus mengangkat pedang melawan teman lama sekaligus kakak dari sahabat terdekatnya sendiri. Inilah pertarungan antara cahaya dan kegelapan.
Buku Komik Al-Fatih Vs Vlad Dracula salah satunya berisi adegan Sultan Muhammad Al-Fatih sedang galau dan curhat ke ulama penasihatnya karena ingin mundur dari kesultanan setelah merasa tugasnya merebut Konstantinopel tuntas.
Sang Syekh menasehati bahwa jika Sultan Muhammad Al-Fatih mundur dari tahta, ia bisa beribadah sepuas hati tapi nilai kebaikannya hanya untuk dirinya sendiri.
Sedangkan jika ia tetap menjadi sultan dan jadi pemimpin yang adil, rakyatnya pun akan merasakan kebaikan. Meski singkat, terlihat jelas ekspresi kesedihan sang Sultan yang sudah menanggung beban berat sejak para kakaknya dibunuh Assassin saat ia masih kecil.
Tidak tersedia versi lain